Contoh Susunan Acara Maulid Nabi: Sekolah & Masjid Simpel
Halo sahabat muslim! Sebentar lagi kita akan menyambut momen istimewa, hari kelahiran junjungan kita, Nabi Muhammad SAW. Sudahkah Anda menyiapkan acara spesial untuk merayakannya?
Nah, kalau Anda sedang mencari ide atau panduan, artikel ini pas banget! Kami akan bagikan contoh susunan acara Maulid Nabi yang simpel, menarik, dan bisa diterapkan di sekolah maupun masjid. Dijamin bikin acara makin berkesan!
Apa Itu Maulid Nabi dan Mengapa Penting Dirayakan?
Mungkin ada yang bertanya, apa sih Maulid Nabi itu? Singkatnya, Maulid Nabi adalah momen kita memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW. Lebih dari sekadar perayaan tanggal, ini adalah kesempatan emas untuk mengenang kembali perjuangan beliau, meneladani akhlak mulia, dan menumbuhkan rasa cinta kita kepada Rasulullah.
Seperti yang disampaikan para ulama, tujuan utama peringatan ini adalah untuk menunjukkan kegembiraan atas kelahiran Nabi SAW. Tradisi ini bahkan sudah ada sejak lama, lho! Salah satu yang terkenal adalah Raja Al-Mudhaffar yang mengadakan perayaan meriah, hingga karya sastra seperti Barzanji yang sering kita dengar saat Maulid tiba.
Kapan Maulid Nabi Muhammad SAW Diperingati di Tahun 2025?
Menurut kalender Hijriah dari Kementerian Agama, Maulid Nabi Muhammad SAW 2025 jatuh pada hari Jumat, 5 September 2025 (bertepatan dengan 12 Rabiul Awal 1447 H). Jadi, masih ada waktu untuk mempersiapkan acara terbaik!
Siapkan Acara Berkesan: Kumpulan Contoh Susunan Acara Maulid Nabi
Bingung mau mulai dari mana menyusun acara? Tenang! Kami sudah siapkan beberapa contoh susunan acara Maulid Nabi yang bisa Anda adaptasi. Baik untuk lingkungan sekolah yang penuh semangat, maupun di masjid yang khidmat.
Contoh 1: Susunan Acara Maulid Nabi Umum dan Santai
Susunan ini cocok untuk acara yang lebih santai, mungkin di lingkungan RT/RW atau pengajian rutin di rumah. Fokusnya adalah pada kebersamaan dan penyampaian ilmu.
- Pembukaan: Sambutan singkat dari pembawa acara.
- Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an: Alunan kalam ilahi yang menyejukkan hati.
- Pembacaan Shalawat Nabi: Mari bersama-sama bershalawat kepada Baginda Nabi.
- Sambutan-sambutan: Dari ketua panitia atau tokoh masyarakat setempat.
- Ceramah Inti (Tausiyah): Penjelasan tentang hikmah Maulid Nabi dan kisah-kisah Rasulullah.
- Doa Penutup: Memohon berkah dan ampunan.
Tips: Libatkan anak-anak untuk membaca shalawat atau ayat pendek, agar mereka juga turut merasakan semangat Maulid!
Contoh 2: Susunan Acara Maulid Nabi di Sekolah atau Masjid (Lebih Formal & Lengkap)
Untuk acara yang lebih formal, misalnya di sekolah, kampus, atau masjid besar, susunan ini bisa jadi pilihan. Ada sedikit detail lebih dalam di bagian MC:
Teks MC Pembukaan Acara
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Yang kami hormati Bapak/Ibu Kepala Sekolah/Ketua DKM, para guru/ustadz, serta adik-adik/jamaah sekalian yang kami cintai. Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat-Nya, sehingga kita bisa berkumpul di sini dalam suasana penuh berkah untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Shalawat serta salam tak lupa kita haturkan kepada Nabi Agung Muhammad SAW, sang pembawa cahaya kebenaran bagi seluruh umat Islam. Semoga kita selalu menjadi pengikutnya yang setia dan mendapatkan syafaatnya di akhirat kelak, Aamiin.
Untuk memulai acara, mari kita buka dengan membaca basmalah bersama-sama. (Bismillahirrahmanirrahim)
Rangkaian Acara Utama
- Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an: Dilanjutkan dengan pembacaan sari tilawah (jika ada).
- Pembacaan Shalawat Nabi / Marawis: Bisa dipandu oleh grup hadroh sekolah/masjid untuk menambah semarak.
- Sambutan-sambutan:
- Sambutan Ketua Panitia
- Sambutan Kepala Sekolah/Ketua DKM
- Ceramah Inti: Dari Ustadz/Ustadzah yang menyampaikan hikmah dan ajaran Rasulullah SAW.
- Doa Penutup: Dipimpin oleh tokoh agama, termasuk doa kafaratul majlis.
Teks MC Penutup Acara
Alhamdulillah, rangkaian acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW telah usai. Semoga apa yang telah kita dengar dan saksikan hari ini dapat menambah keimanan serta kecintaan kita kepada Nabi SAW.
Atas nama panitia dan pembawa acara, kami mohon maaf jika ada kekurangan atau kekhilafan selama acara berlangsung. Mari kita tutup dengan membaca hamdalah dan doa kafaratul majelis. (Subhanakallahumma wa bihamdika, asyhadu alla ilaha illa anta, astaghfiruka wa atubu ilaik.)
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Tips Tambahan Agar Acara Maulid Nabi Makin Meriah dan Berkesan
Agar peringatan Maulid Nabi semakin semarak dan meninggalkan kesan mendalam, coba pertimbangkan tips berikut:
- Dekorasi Sederhana: Hias ruangan dengan tema islami yang menarik dan tidak berlebihan.
- Libatkan Peserta: Ajak peserta untuk tampil (misal: pidato pendek, puisi, nasyid), terutama di sekolah. Ini bisa meningkatkan partisipasi dan semangat.
- Souvenir/Bingkisan: Berikan kenang-kenangan kecil atau makanan sebagai bentuk apresiasi kepada peserta.
- Dokumentasi: Abadikan momen indah ini sebagai kenangan dan bahan publikasi.
- Sajian Kuliner: Hidangkan makanan atau minuman sederhana untuk menambah keakraban dan semangat kebersamaan.
Nah, itu dia beberapa contoh susunan acara Maulid Nabi yang bisa Anda jadikan inspirasi. Semoga panduan ini membantu Anda dalam mempersiapkan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang meriah, bermakna, dan penuh berkah. Selamat merayakan!